
(FILES) Klip ini diambil dari video propaganda yang dirilis oleh al-Furqan Media pada 5 Juli 2014, diduga memperlihatkan pemimpin kelompok jihad Negara Islam (ISIS), Abu Bakr al-Baghdadi alias Khalifah Ibrahim, sedang berpidato di depan jamaah Muslim. masjid di kota Mosul yang dikuasai militan di Irak utara. Militer Rusia mengatakan pada 16 Juni 2017 bahwa mereka telah menggerebek pertemuan para pemimpin ISIS di Suriah pada 28 Mei dan berusaha memverifikasi apakah pemimpin kelompok tersebut telah terbunuh, kata kantor berita pada hari Jumat. Dalam sebuah pernyataan, tentara mengatakan serangan itu terjadi di dekat markas ISIS di Raqa “yang juga dihadiri oleh pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi,” lapor media tersebut, dan menambahkan bahwa tentara berusaha “dengan berbagai cara” untuk memverifikasi apakah serangan tersebut benar-benar terjadi. dia terbunuh. MEDIA AL-FURQAN / AFP
Militer Rusia mengatakan pada hari Jumat bahwa mereka telah menyerang para pemimpin ISIS dalam serangan udara di Suriah bulan lalu dan ingin memverifikasi apakah pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi telah terbunuh.
Dalam sebuah pernyataan, militer mengatakan jet tempur Sukhoi melakukan serangan malam hari selama 10 menit pada tanggal 28 Mei di sebuah lokasi dekat Raqa, tempat para pemimpin ISIS berkumpul untuk merencanakan penarikan para militan dari kubu kelompok tersebut.
“Komandan senior kelompok militer yang disebut dewan militer ISIS, 30 komandan lapangan tingkat menengah dan hingga 300 militan yang memberikan keamanan bagi mereka telah dieliminasi,” kata pernyataan itu.
“Menurut informasi yang diverifikasi oleh berbagai saluran, pemimpin ISIS Ibrahim Abu-Bakr al-Baghdadi juga hadir dalam pertemuan tersebut dan tersingkir akibat serangan tersebut,” katanya.
ISIL adalah singkatan dari apa yang disebut kelompok IS, juga dikenal sebagai ISIS dan Daesh.
AS diberitahu mengenai serangan itu, kata pernyataan itu.
Pemimpin ISIS yang buron, Baghdadi, belum pernah terlihat di depan umum sejak ia menyatakan dirinya sebagai khalifah di kota Mosul, Irak, tiga tahun lalu.
Kelompoknya mendapat ketenaran di seluruh dunia karena menerapkan bentuk Islam yang keras, termasuk rajam, pemenggalan kepala, dan amputasi.
Orang paling dicari di dunia kelahiran Irak ini telah terluka atau terbunuh beberapa kali di masa lalu.
Dia dijuluki “The Ghost” karena dia diduga terlihat di sekitar perbatasan Suriah-Irak, namun keberadaannya tidak pernah dikonfirmasi.
Selasa lalu, pasukan Arab dan Kurdi yang didukung AS menyerbu benteng ISIS di Raqa untuk pertama kalinya sejak kota tersebut menjadi pusat kekhalifahan ISIS dan menjadi tempat terjadinya kekejaman yang paling mengerikan.